Saat ini banyak orang yang mendefinisikan ulang kasih karunia. Mereka berkata bahwa kasih karunia adalah pemberdayaan dari Tuhan. Tapi kebenarannya adalah kasih karunia bukanlah pembedayaan dari Tuhan walaupun kasih karunia memberikan pemberdayaan.

Kasih karunia adalah kebaikan dan perkenanan Tuhan yang sebenarnya tidak layak kita terima tetapi kita menerimanya.

Dan ada 3 dimensi waktu dari kasih karunia.

Dimensi pertama adalah dimensi masa lampau, seperti ada tertulis: Karena kasih karunia Allah yang menyelamatkan semua manusia sudah nyata. (Titus 2:11)

Kasih karunia menjadi nyata ketika Yesus turun ke dunia sebagai manusia dan hal pertama yang dilakukan kasih karunia adalah membawa keselamatan. Jadi dimensi pertama adalah keselamatan.

Dimensi kedua adalah dimensi masa kini, seperti ada tertulis: Ia mendidik kita supaya kita meninggalkan kefasikan dan keinginan-keinginan duniawi dan supaya kita hidup bijaksana, adil dan beribadah di dalam dunia sekarang ini (Titus 2:12)

Banyak orang di dunia yang ingin mengajarkan bagaimana meninggalkan kefasikan dan keinginan duniawi. Tetapi kita, orang percaya, akan dididik oleh kasih karunia itu sendiri.

Dimensi ketiga adalah dimensi masa depan, seperti tertulis: dengan menantikan penggenapan pengharapan kita yang penuh bahagia dan penyataan kemuliaan Allah yang Mahabesar dan Juruselamat kita Yesus Kristus. (Titus 2:13) Ini adalah kedatangan kembali Yesus Kristus untuk kita yaitu rapture atau pengangkatan.

Kedatangan Yesus untuk kedua kalinya mempunyai dua fase. Kelak Dia akan datang sebagai hakim bagi mereka yang tidak menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat. Tetapi sebelumnya Dia akan datang bagi kita orang percaya dan inilah yang dinamakan pengangkatan. Kita pengantin-Nya akan bertemu dengan Yesus di atas, dan firman Tuhan menyebutnya sebagai penggenapan pengharapan yang penuh bahagia.

Allah memberikan kasih karunia- nya dalam dimensi waktu yang lengkap bagi kita. Kasih karunia-Nya telah menyelamatkan kita, di masa kini kasih karunia-Nya mendidik kita dan di masa akan datang oleh kasih karunia-Nya kita akan mendapatkan tubuh baru yang mulia. Kasih karunia-Nya tak pernah berkesudahan dalam setiap waktu.

Puji Tuhan