Fokuskan kasih Tuhan
- satoedjalan
- Dec 20, 2017
- 1 min read
Yohanes sering menyebut dirinya sebagai murid yang dikasihi Yesus. Banyak orang menjadi bertanya-tanya apa yang menyebabkan Yohanes menjadi murid yang dikasihi Yesus. Tetapi jika kita perhatikan, sebutan ini hanya muncul di Injil Yohanes saja, ketiga Injil lainnya tidak pernah menyebutkan Yohanes sebagai murid yang dikasihi Yesus. Apakah yang sebenarnya dilakukan Yohanes? Yohanes memfokuskan kasih Tuhan untuk dirinya. Dia merasakan kasih Tuhan kepadanya secara pribadi. Demikian pula yang dilakukan oleh Paulus ketika berkata: "Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi Aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku.(Galatia 2:20) Paulus tahu bahwa Tuhan Yesus begitu mengasihi dunia ini sehingga rela menyerahkan diri-Nya untuk pengampunan dosa. Tetapi Paulus memfokuskan kasih Yesus padanya, bahwa Yesus mengasihi dirinya secara pribadi dan berkorban bagi dirinya. Kita tahu bahwa matahari menyinari seluruh dunia ini, tetapi jika kita mengambil kaca pembesar dan memfokuskan sinar matahari tersebut pada satu titik maka akan timbul api yang dapat membakar. Demikian pula Tuhan mengasihi seluruh dunia ini, tetapi jika kita memfokuskan kasih-Nya pada kita maka hasilnya akan luar biasa. Yohanes mendapatkan pewahyuan langsung tentang kedatangan Yesus dan Paulus menuliskan 2/3 dari kitab Perjanjian Baru. Oleh karena itu fokuskan kasih Tuhan pada diri anda. Dia tidak hanya mengasihi secara kolektif tetapi Dia mengasihi anda secara pribadi. Kecaplah dan lihatlah kebaikan-Nya, dan mukjizat2 yang luar biasa akan terjadi dalam hidup anda

Comments