Dalam suratnya kepada jemaat di Korintus, Paulus memberitahukan mengenai bahasa roh sebagai berikut: Ada tertulis: "Oleh orang-orang yang mempunyai bahasa lain dan oleh mulut orang-orang asing Aku akan berbicara kepada bangsa ini, namun demikian mereka tidak akan mendengarkan Aku, firman Tuhan." Karena itu karunia bahasa roh adalah tanda (1 Kor 14:21-22)_ Perhatikan bahwa ketika kita berkata-kata dalam bahasa roh, sebenarnya Tuhan sendiri yang berbicara. Betapa dahsyatnya karunia bahasa roh itu!  Dalam ayat tersebut, Paulus mengutip dari kitab Yesaya: Sungguh, oleh orang-orang yang berlogat ganjil dan oleh orang-orang yang berbahasa asing akan berbicara kepada bangsa ini Dia yang telah berfirman kepada mereka: " Inilah tempat perhentian, berilah perhentian kepada orang yang lelah; inilah tempat peristirahatan!" Tetapi mereka tidak mau mendengarkan. (Yesaya 28:11-12) Dalam kemiliteran kita mengenal istilah R& R atau rest and relaxation. Setelah bertugas sekian lama biasanya seorang tentara akan mendapatkan kesempatan untuk berlibur menyegarkan diri atau R&R yang dalam bahasa Indonesia adalah beristirahat dan relaksasi. Ayat di atas berkata bahwa bahasa roh adalah tempat perhentian dan tempat peristirahatan kita. Inilah R&R yang diberikan Allah kepada kita. Ketika kita berbahasa roh berarti kita beristirahat dan menyegarkan diri kita!  Iblis mencari segala cara untuk membuat kita letih lesu dan stress. Kita bisa saja menghambat atau menghentikan sementara gejala-gejala luar dari stress dengan mengkonsumsi obat-obatan. Tetapi kita tidak bisa melawan kekuatan supranatural dengan cara-cara yang natural. Dan Allah memberikan kepada kita senjata surgawi untuk melawannya yaitu bahasa roh.  Hari-hari pertama kita berkata-kata dalam bahasa roh, Roh Kudus tidak memerangi permasalahan, depresi, keterikatan maupun penyakit fisik kita.  Tetapi Roh Kudus memerangi ketakutan kita, membersihkan segala stress, rasa kuatir, kegelisahan kita agar kita bisa beristirahat dan relaksasi. Dia ingin mengerjakan semuanya dari dalam baru kemudian meluap ke luar diri kita.  Oleh karena itu giatlah selalu berkata-kata dalam bahasa roh karena inilah tempat perhentian dan peristirahatan kita di mana kita dapat beristirahat dan menyegarkan diri.  Puji Tuhan