Mengalami kuasa-Nya
- satoedjalan
- Sep 19, 2018
- 2 min read
Kadang Tuhan mengijinkan situasi sulit terjadi dalam hidup kita untuk memperlihatkan kepada kita bahwa Dia adalah Allah Yang Maha Kuasa. Tuhan bisa saja membuat Daniel tidak dimasukkan ke dalam gua singa. Dan Tuhan bisa saja menghentikan agar Sadrakh, Mesakh, dan Abednego tidak dilemparkan ke dalam perapian yang menyala-nyala. Tetapi Tuhan mengijinkan hal-hal ini terjadi untuk menunjukkan pada kita dan juga pada orang lain bahwa Dia adalah Allah Yang Maha Kuasa. Ketika Daud mengalahkan Goliat, hal itu tidak hanya agar Daud bisa dipromosikan. Kemenangannya juga adalah tanda bagi Israel dan musuh-musuh mereka bahwa Tuhan Yang Maha Kuasa lah yang memegang kendali atas segala hal dan kasih karunia-Nya menaungi umat Israel. Demikian pula, beberapa pergumulan yang Tuhan ijinkan terjadi dalam hidup kita bukan hanya tentang diri kita saja, tetapi juga untuk memberikan kesaksian kepada orang-orang di sekitar kita. Sungguh sebuah kesaksian yang luar biasa ketika mereka melihat kita mengatasi rintangan yang seharusnya menghentikan langkah kita, mengalahkan 'raksasa' di dalam bisnis yang lebih besar dari kita, ataupun mencapai prestasi di mana kita tidak memiliki keahlian di bidang itu. Seperti raja Darius, orang-orang akan berkata bahwa Allah kita adalah Allah yang benar dan hidup, (Daniel 6:26) Tidak hanya itu, ketika Tuhan membawa kita melalui gua singa dan perapian yang menyala-nyala, maka kemenangan itu seperti bahan bakar bagi iman kita di saat kita menghadapi pergumulan yang lain. Kita tahu bahwa jika Tuhan melakukannya untuk kita di masa lampau maka Dia juga akan melakukannya lagi untuk kita sekarang. Jangan berkecil hati ketika menghadapi rintangan besar yang tidak kita pahami. Saat itu adalah kesempatan bagi Tuhan untuk menunjukkan siapa Diri-Nya. Satu hal untuk percaya bahwa Tuhan memiliki kuasa yang dahsyat, tetapi satu hal yang lain ketika kita mengalami kuasa-Nya yang dahsyat itu. Tuhan ingin menunjukan kebesaran, kemuliaan, dan kasih karunia-Nya kepada kita. Puji Tuhan

Comments