Mintalah hujan
- satoedjalan
- Feb 6, 2019
- 1 min read
Tuhan senang ketika kita berpegang pada janji-janji-Nya. Ketika kita berharap bukan kepada manusia atau diri kita sendiri tetapi kepada Tuhan maka Dia lah yang akan mendapatkan kemuliaan. Dalam Daniel 9: 1–19, dikisahkan bahwa Daniel langsung berdoa bagi pembebasan umat Allah dari pembuangan ketika ia membaca nubuatan nabi Yeremia dan menyadari bahwa inilah saatnya janji Allah tentang pembebasan Israel tersebut akan digenapi. Jika Daniel tahu bahwa itulah saatnya janji pembebasan akan digenapi, mengapa dia berdoa agar hal itu terjadi? Karena jika hal tersebut terjadi kita tahu bahwa Tuhan lah yang bekerja dan Dia lah yang mendapatkan kemuliaan. Dalam Yehezkiel 36: 35–37, Allah menyatakan bahwa Ia akan memulihkan Israel menjadi seperti Taman Eden, dan Ia akan meningkatkan populasi mereka. Namun Dia juga berkata, "Dalam hal ini juga *Aku menginginkan, supaya kaum Israel meminta dari pada-Ku apa yang hendak Kulakukan bagi mereka*." Tuhan suka ketika kita sejalan dengan-Nya dan berdoa untuk berkat-berkat yang ingin Dia berikan kepada kita. Ketika kita membaca janji firman Tuhan seperti dalam Yesaya 58:8, ".. lukamu akan pulih dengan segera.. " maka katakan pada Tuhan: "Tuhan lakukan janji-Mu ini untukku! Sakitku akan sembuh dengan segera!" Demikian pula tahun 2019 ini firman Tuhan berkata: Mintalah hujan dari pada TUHAN pada akhir musim semi! (Zakharia 10:1) Akhir musim semi memang adalah saat hujan akhir turun, tetapi Tuhan ingin agar kita meminta hujan tersebut. Benar bahwa tahun ini adalah tahun dimana hujan berkat akan dicurahkan dengan luar biasa tetapi Tuhan suka ketika kita minta mujizat-mujizat besar pada-Nya. Puji Tuhan

Comments